INILAHCOM, Jakarta - Ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti akan menantang wakil Jerman, Mark Lamsfuss/Isabel Herttrich di babak pertama Indonesia Open 2019 level super 1000. Melati menyoroti faktor non-teknis.
Dari catatan pertemuan kedua pasangan, Praveen/Melati unggul 1-0. Pertemuan terakhir terjadi di All England pada Maret lalu. Jika lolos, wakil Eropa sudah menanti lagi di babak kedua, antara Marcus Ellis/Lauren Smith (Inggris) atau Marvin Seidel/Linda Efler (Jerman).
"Lawan kami nanti kan sudah ketahuan siapa, jadi kami sudah pelajari dari sekarang. Ini turnamen besar, jadi memang ketemunya langsung lawan-lawan yang bagus semua, kami harus siap," kata Melati, dalam rilis yang diterima INILAHCOM.
"Kalau bertemu pasangan Eropa, kami harus waspada terutama dari hal non-teknis, jangan sampai terpancing lawan, jangan sampai terbawa emosi karena bisa berantakan permainannya dan jadi nggak bisa mikir," tambahnya.
Dari segi teknik permainan, Melati mengaku lebih cocok bertemu dengan pemain Eropa. "Kalau dari segi teknik, kekompakan, kami sudah lumayan baik, tinggal dikuatkan lagi dari individu masing-masing," ujarnya.
Melati mengaku, jelang perhelatan Indonesia Open 2019 yang kurang dari dua minggu, pelatih Richard Mainaky memberikan program latihan khusus.
"Dari minggu-minggu kemarin memang latihannya habis-habisan, pemain putri banyak latihan kelincahan, kanan-kiri lempar bola, yang putra banyak latihan smash dan meng-cover lapangan. Dalam dua pekan ini dimaksimalkan program persiapannya," ungkapnya.
"Semua pemain pasti maunya juara, walaupun tidak mudah, tapi tidak ada yang tidak mungkin. Kami ingin bermain sebaik mungkin, apalagi tampil di depan publik sendiri," tandasnya.
Baca Kelanjutan Lawan Wakil Eropa, Melati Soroti Faktor Non-Teknis : https://ift.tt/2xvYqgnBagikan Berita Ini
0 Response to "Lawan Wakil Eropa, Melati Soroti Faktor Non-Teknis"
Posting Komentar