INILAHCOM, Surabaya - Delapan pemain CLS Knights Indonesia dilirik pelatih timnas Basket Indonesia. Pelatih Kepala Fictor Gideon Roring bersama Johanis Winar membenarkan hal tersebut.
CLS musim ini tidak mengikuti kompetisi lokal, yaitu Indonesian Basketball League (IBL). Mereka memilih untuk berkompetisi di ASEAN Basketball League untuk musim 2018.
Meski demikian, hal tersebut tidak membuat pemain tim Kota Surabaya tidak mendapat pemantauan dari timnas Indonesia. Coach Ito (Fictor Gideon) datang ke pertandingan CLS di ABL.
Bersama Johanis Winar, Ito kerap datang ke pertandingan CLS untuk melakukan pemantauan. Terakhir dia datang saat CLS berhadapan dengan Tanduay Alab Pilipinas, di GOR Kertajaya pada Sabtu lalu.
"Pertama yang ingin saya sampaikan, saya dan tim Pelita Jaya hadir disini untuk mendukung CLS Knights yang berlaga di ABL. Kita harus support penuh meski mereka tidak mengikuti kompetisi IBL," ujar Ito.
"Saya ingin mengamati secara langsung para pemain yang nantinya akan mengikuti seleksi awal timnas. Dalam pantauan saya dan staf pelatih, ada sekitar delapan pemain CLS Knights yang rencananya akan kita panggil untuk mengikuti seleksi awal di Februari nanti," sambung Ito.
Delapan pemain yang menjadi radar pantauan Ito adalah Sandy Febiansyakh Kurniawan, Ebrahim Enguio "Biboy" Lopez, Firman Dwi Nugroho, M.Saroni, Arif Hidayat, Kaleb Ramot Gemilang, Bima Riski Ardiansyah, Katon Adjie Baskoro. Tidak ada nama pengatur serangan veteran Mario Wuysang, meski diakuinya masih mumpuni di level permainan terbaiknya.
"Saya menghormati keputusannya pensiun dari timna dan fokus saya saat ini ingin membangun regenerasi di timnas. Nanti akan ada sekitar kurang lebih 27 pemain yang akan kami seleksi awal, sebagian merupakan para pemain muda," mantan pelatih Satria Muda dan Garuda Bandung memungkasi.
Baca Kelanjutan Delapan Pemain CLS Masuk Radar Timnas : http://ift.tt/2E8SAV3Bagikan Berita Ini
0 Response to "Delapan Pemain CLS Masuk Radar Timnas"
Posting Komentar