Atlet Indonesia Siap Bertarung di Kejuaraan Dunia

INILAHCOM, Jakarta - 12 wakil Indonesia sudah siap berlaga di Kejuaraan Dunia 2017 yang digelar di Glasgow, 21-27 Agustus. PBSI menargetkan satu gelar dari sektor ganda putra atau ganda campuran.

Jelang tampil di Kejuaraan Dunia, 12 wakil Indonesia sudah melakukan persiapan maksimal. Dua tahun lalu, Indonesia mampu meraih satu gelar dari ganda putra Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

Manajer tim Indonesia untuk Kejuaraan Dunia, Lius Pongoh mengatakan, kondisi atlet yang akan berlaga dalam cukup baik. Tontowi Ahmad dkk. sudah siap memberikan penampilan terbaik di Glasgow.

"Persiapan secara khusus tidak ada yang signifikan. Tetapi saya yakin pelatih sudah mempunyai rencana untuk para atlet. Apalagi atlet ganda putra sudah mengadakan training camp di PB Mutiara Bandung pada tanggal 24-27 Juli dan ganda campuran di PB Djarum Kudus tanggal 30 Juli-5 Agustus kemarin," ujar Lius, dikutip dari Badmintonindonesia.org.

Ganda putra dan ganda campuran masih menjadi andalan. Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya menjadi tumpuan di ganda putra, sementara Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dan Praveen Jordan/Debby Susanto menjadi harapan di ganda campuran.

"Target PBSI kali ini satu gelar juara. Sektor yang kami harapkan yaitu dari ganda putra dan ganda campuran. Kesiapan atlet sendiri cukup baik. Semoga kondisi terbaik ini bisa terus dipertahankan. Semangat dan kerja keras juga kami harapkan agar target bisa dicapai," ungkap Susy Susanti, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI.

PBSI tak mengirimkan wakil di tungga putri dan ganda putra. Tapi, ada pemain Indonesia non-pelatnas di tunggal putri, yakni Lyanny Alessandra Mainaky.

Di ganda putra, Indonesia menurunkan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi, Mohammad Ahsan/Rian Agung Saputro. Di ganda campuran, selain Tontowi/Liliyana dan Praveen/Debby, ada nama-nama Lukhi Apri Nugroho/Ririn Amelia dan Irfan Fadhilah/Weni Angraini.

Di tunggal putra, hanya satu wakil Pelatnas yang dikirim, yakni Anthony Sinisuka Ginting. Tapi, masih ada dua pemain Indonesia lainnya, Sony Dwi Kuncoro dan Tommy Sugiarto.

Let's block ads! (Why?)