INILAHCOM, Bogor - Ada yang mengganjal hati Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) saat menerima Lalu M. Zohri, juara di Kejuaraan Dunia U-20 di Tampere, Finlandia. Apa yang mengganjal hati Jokowi?
Zohri menjadi atlet Indonesia pertama yang menjuarai Kejuaraan Dunia U-20 nomor 100 meter dengan catatan waktu 10,18 detik. Tak diunggulkan, atlet asal NTB itu mengalahkan pelari unggulan Amerika Serikat, Anthony Scwartz dan Eric Harrison.
Dalam sebuah wawancara, Zohri mengatakan sangat ingin berkunjung ke Istana Presiden dengan alasan mau bertemu orang besar. Ucapan itu ternyata mengganjal hati Jokowi.
"Tentunya kita bangga atas prestasi yang telah dicapai oleh Zohri menjadi juara di Kejuaran Dunia U-20 lari nomor 100 meter. Kemudian ada yang agak mengganjal di hati saya. Saat diwawancara, dia bilang mau banget ke Istana, bertemu orang besar. Ini yang keliru dan mengganjal hati saya," ujar Jokowi, di Istana Bogor, Rabu (18/7) siang.
"Orang besarnya bukan di sini (Istana), tapi Zohri. Dia yang besar, karena dengan segala keterbatasan, segala kekurangan fasilitasnya, dengan ambisi yang besar, kerja keras, dan kegigihan, Zohri bisa menjuarai lari 100 meter U-20. Ini sebuah prestasi yang membuat seluruh rakyat Indonesia bangga pada Zohri," tambah Jokowi.
Jokowi berpesan kepada Zohri agar terus berprestasi dan kerja keras. Dia berharap, hasil yang diraih Zohri bisa jadi modal bagus di Asian Games 2018.
"Saya titip agar prestasi jangan berhenti, tapi terus ditingkatkan latihannya agar dapat meraih hasil lebih baik lagi. Ini sebagai modal kita menapak ke Asian Games 2018 maupun even besar lainnya," katanya.
"Sekali lagi saya bangga dan rakyat Indonesia pasti sangat bangga. Saya mengucapkan terima kasih atas prestasi yang telah diberikan kepada bangsa dan negara ini," tandas Jokowi.
Baca Kelanjutan Jamu Zohri di Istana, Ada yang Ganjal Hati Jokowi : https://ift.tt/2JxkBGFBagikan Berita Ini
0 Response to "Jamu Zohri di Istana, Ada yang Ganjal Hati Jokowi"
Posting Komentar