JawaPos.com – Pasar sepeda motor sport merupakan salah satu yang tergerus karena kategori skuter matik (skutik) besar alias big scooter. Namun, produsen otomotif roda dua masih belum ingin menyerah di kategori tersebut. Mereka masih memperbarui produk tersebut untuk bisa memulihkan penjualan pasca pandemi.
Marketing Sales Distribution Division Head Mitra Pinasthika Mulia (MPM) Abdy Ronotana mengatakan, rata-rata penjualan sepeda motor di Indonesia sepanjang 2020 menurun sebanyak 37 persen. Kondisi tersebut masih bertahan hingga kuartal I tahun ini.
’’Penjualan rata-rata kuartal I masih minus 15 persen jika dibanding penjualan sebelum pandemi,’’ ungkapnya.
Namun, beberapa kategori diakui sudah mengalami perbaikan. Misalnya, penjualan produk matik besar. Produk big scooter yang didistribusikan MPM sendiri diakui sudah jauh tumbuh dibanding 2019. Bahkan, penjualannya sempat mencapai dua kali lipat pada bulan April.
Dia menambahkan, produk sepeda motor matik cc kecil pun sudah melampaui capaian pra-pandemi. Sedangkan, produk-produk non matik sendiri diakui belum bisa menyamai capaian tersebut. Memang, penjualan skutik di MPM sendiri diakui sudah menyerap 92 persen total penjualan.
’’Tak ada yang bisa mengelak bahwa sepeda motor matik sudah menggerus kontribusi cub (mesin konvensional). Bahkan, pasar sport pun juga perlahan diambil oleh skutik besar,’’ imbuh Direktur Marketing MPM Dendy Sean.
"Sport" - Google Berita
May 28, 2021 at 06:11PM
https://ift.tt/34sCFi4
Tetap Optimis dengan Motor Sport Meski Pasar Tergerus Skuter Matic - JawaPos
"Sport" - Google Berita
https://ift.tt/35r9aeK
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Tetap Optimis dengan Motor Sport Meski Pasar Tergerus Skuter Matic - JawaPos"
Posting Komentar