INILAHCOM, Jakarta - Tunggal putra Jonatan Christie gagal melaju ke final Indonesia Masters 2019 level super 500. Peraih medali emas Asian Games 2018 meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia terutama yang datang langsung ke Istora Senayan.
Jonatan gagal melaju ke final setelah dikalahkan wakil Denmark, Anders Antonsen dua gim langsung 18-21 dan 16-21 dalam waktu 43 menit, Sabtu (26/1/2019).
Jonatan gagal mengulangi pencapaian apiknya di Istora Senayan pada Agustus lalu saat menyabet medali emas Asian Games 2018.
"Pastinya saya memohon maaf kepada penonton. Terima kasih banyak sudah hadir memberikan dukungan dari awal. Maaf saya belum bisa memberikan yang maksimal. Semoga selanjutnya bisa meraih hasil lebih baik lagi di Istora," ujar Jonatan, dalam jumpa pers usai pertandingan.
"Dukungan penonton sebenarnya banyak membantu. Di gim pertama dia sempat tertekan. Bukan mau menyalahkan diri sendiri, penonton banyak membantu, tapi saya kurang maksimal di poin-poin penting. Sebelum main agak tegang karena ini semifinal perama dan main di rumah sendiri. Ini hasilnya dan harus tetap bersyukur," katanya.
Menurut Jonatan, kunci kekalahannya di laga ini ada di gim pertama. Sempat unggul cukup jauh, Antonsen mampu mengejar dan akhirnya menang.
"Memang harus diakui kuncinya di gim pertama. Saya melihat Antonsen cukup tegang, beberapa kali saya gampang dapat poin. Tapi setelan senar putus dua kali, juur ada sedikit keraguan mau smash atau tidak. Saat poin 16-11, dia main lebih cepat, hanya 5-7 pukulan, karena kalau main banyak pukulan dia bisa mati sendiri. Jadi dia lebih safe," tambah Jonatan.
"Di gim kedua saya berusaha bagkit dan fokus tidak memikirkan kekalahan gim pertama. Tapi memang tak bisa dipungkiri sempat terpikir. Jadi ada tekanan juga buat saya. Pikiran bukan ke teknik, tapi lebih ke untuk mau ambil poin. Ini jadi evaluasi, kalau sudah unggul jangan mengendurkan semangat, terapkan strategi sebaik mungkin, Jangan pikirkan menang atau kalah," tutup Jonatan, yang kini akan fokus mempersiapkan diri tampil di All England, 6-10 Maret.
Baca Kelanjutan Gagal ke Final, Jonatan Minta Maaf : http://bit.ly/2sNY8iUBagikan Berita Ini
0 Response to "Gagal ke Final, Jonatan Minta Maaf"
Posting Komentar