Cedera di Indonesia Masters, Marin Akan Dioperasi

INILAHCOM, Jakarta - Cedera yang dialami tunggal putri Spanyol, Carolina Marin ternyata cukup mengkhawatirkan. Peraih emas Olimpiade 2016 itu akan menjalani operasi.

Marin mengalami cedera saat melakoni partai final Indonesia Masters 2019 level super 500 melawan Saina Nehwal (India). Di saat kedudukan 9-2 di gim pertama, Marin mencoba mengembalikan bola dan langsung terjatuh sambil meringis kesakitan memegang lutut kanan.

Sempat melanjutkan permainan hingga skor 10-4, Marin akhirnya menyerah. Pebulutangkis kelahiran Huelva itu tak bisa melanjutkan pertandingan dan alias retired, sehingga gelar juara diraih Saina.

Marin langsung diterbangkan ke Spanyol untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut di rumah sakit, Senin (28/1/2019). Hasilnya, Marin harus dioperasi karena arterior cruciate ligament lututnya patah.

"Setelah dibawah ke rumah sakit dan menjalani pemeriksaan, arterior cruciate ligament lututnya patah. Dia akan menjalani operasi besok (Selasa pagi waktu setempat). Nanti akan saya berikan informasi lebih lanjut berapa lama dia harus istirahat," ujar manajer Marin, Ignacio Paramio, melalui email, kepada INILAHCOM, Senin (28/1/2019).

Peluang Marin tampil di All England, 6-10 Maret di Birmingham, Inggris, sangat kecil. Biasanya, pemulihan cedera arterior cruciate ligament sekitar dua atau tiga bulan.

"Saya pikir Carolina tak bisa main di All England. Tapi nanti untuk detail lebih lanjut akan saya beritahu usai menjalani operasi," katanya.

Let's block ads! (Why?)