Jepang Mencari Pendamping Yuta/Arisa ke Olimpiade

INILAHCOM, Jakarta - Persaingan ganda campuran Jepang selain Yuta Watanabe/Arisa Higashino masih ketat. Ada beberapa pemain yang berpeluang mendampingi Yuta/Arisa untuk tampil di Olimpiade 2020 Tokyo.

Penampilan Yuta/Arisa sejak menjuarai All England 2018 terus menanjak. Setelah All England, mereka menjadi juara di Hong Kong Terbuka level super 500 dan di awal tahun, mereka sudah meraih gelar di Malaysia Masters level super 500.

Keberhasilan Yuta/Arisa menjuarai All England bisa dibilang menjadi sebuah kejutan, karena sektor ganda campuran merupakan yang terlemah di sektor-sektor lainnya.

Kehadiran pelatih asal Malaysia, Jeremy Gan yang ditugasi membesut sektor ganda campuran membuahkan hasil. Perlahan tapi pasti, ganda campuran Negeri Matahari Terbit mulai muncul ke permukaan.

Memang belum banyak, tapi beberapa pasangan disebut Jeremy memiliki masa depan cukup bagus, salah satunya adalah Takuro Hoki/Wakana Nagahara.

"Ada beberapa pasangan yang cukup baik untuk bersaing dengan Yuta/Arisa. Tapi tidak ada pasangan nomor dua atau tiga. Kalau boleh jujur, yang paling mendekati Yuta/Arisa adalah Hoki/Nagahara. Mereka lebih konsisten," ujar Jeremy, ditemui di mixed zone, Selasa (22/1/2019).

"Persaingan di ganda campuran saat ini merata, 50-50. Tapi memang pasangan China, Zheng Siwei/Huang Yaqiong dan Wang Yilyu/Huang Dongping sedang bagus. Tapi bukan berarti yang lain tidak bagus," katanya.

Jeremy mengaku, tak mempermasalahkan Yuta juga bermain di nomor ganda putra bersama Hiroyuki Endo. Bagi Jeremy, ada keuntungannya juga Yuta bermain rangkap.

"Tidak ada masalah Yuta main ganda putra juga. Yang penting fisik dia kuat. Kuncinya adalah fisik. Main di ganda putra juga ada baiknya, karena bisa menambah kecepatan Yuta," tandasnya.

Let's block ads! (Why?)