Search

Komentar Chong Wei soal Persaingan Tunggal Putra

INILAHCOM, Kuala Lumpur - Pebulutangkis Malaysia, Lee Chong Wei mengaku tetap memperhatikan persaingan di sektor tunggal putra meski dirinya absen sejak Juli 2018 lalu. Menurut dia, penampilan Kento Momota paling memukau.

Chong Wei dinyatakan mengidap penyakit kanker hidung usai tampil di Indonesia Terbuka 2018 level super 1000 pada Juli lalu. Alhasil, dia harus melewati beberapa turnamen besar sepanjang 2018 termasuk Asian Games dan Kejuaraan Dunia.

Pebulutangkis 35 tahun itu menjalani perawatan di Taiwan selama beberapa bulan. Kini, Chong Wei sudah pulih dan kembali ke Kuala Lumpur. Tapi, dia belum diberikan lampu hijau kembali bertanding.

Meski cukup lama absen, peraih medali perak Olimpiade 2012 itu tetap mengikuti perkembangan dan persaingan tunggal putra bulutangkis dunia, termasuk kebangkitan Momota usai lepas dari hukuman karena terlibat judi ilegal.

"Ketika menjalani perawatan, saya menonton Asian Games, semua turnamen open di China, Hong Kong, dan Denmark. Kento Momota dari Jepang mengubah karakter dan gaya bermainnya. Saat ini dia adalah pemain yang pasti ingin dikalahkan," kata Chong Wei, dikutip dari The Star.

"Tapi, dia mulai kelelahan jelang akhir tahun. Dia akan menjadi unggulan di Olimpiade, tapi itu semua tergantung apakah dia bisa menghadapi tekanan main di negara sendiri," tambahnya.

"Penampilan Viktor Axelsen menurun dan saya pikir itu ada hubungannya dengan cedera kaki (sebelum All England pada Maret lalu). Mungkin, dia terburu-buru bermain lagi. Lin Dan (China) juga kesulitan, dia kalah sembilan kali di babak pertama. Seperti saya, dia juga berjuang lolos ke Olimpiade. Saya pikir akan luar biasa jika kami berdua bisa tampil di Olimpiade," tandasnya.

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Komentar Chong Wei soal Persaingan Tunggal Putra : http://bit.ly/2Vn4xOQ

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Komentar Chong Wei soal Persaingan Tunggal Putra"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.