Search

Mike Tyson Membalas Dendam pada Holmes karena Kalahkan Ali - Tempo

TEMPO.CO, Jakarta - Mike Tyson mengidolakan Muhammad Ali dari remaja saat ia masih berlatih tinju amatir di New York. Itu sebabnya, ia begitu terpukul melihat petinju favoritnya dikalahkan Larry Holmes 2 Oktober 1980.

Apalagi kekalahan idolanya itu, ia lihat melalui siaran langsung televisi di Albany, perjalanan dengan mobil sekitar 1 jam dari rumahnya di Catskill.

Waktu itu, Tyson bersama pelatihnya Cus D'Amato melihat pertandingan Ali yang berlangsung di Caesars Palace,  Las Vegas.

Ali saat itu sudah di ujung kariernya. Sebelum pertandingan, pemeriksaan sarafnya menunjukkan hasil kurang menggembirkan, namun "The tetap memutuskan naik ring.

Dalam pertarungan yang oleh Promotor Don King disebut 'The Last Hurray' itu, Ali jadi bulan-bulanan selama 10 ronde sebelum pelatih Angelo Dundee minta pertandingan dihentikan.

Fergie Pacheco, mantan dokter Ali, menyebut pertarungan itu sebagai "tindakan keji" dan menuntut semua orang yang terlibat ditangkap karena kondisi Ali jelas memburuk.

Rekor dua miliar orang menyaksikan pertandingan tidak seimbang itu, termasuk Tyson dan D'Amato.

Larry Holmes vs. Muhammad Ali (1980). sikids.com

Kekalahan telak Ali memunculkan dendam pada Tyson muda. Dalam sebuah wawancara dengan ESPN, Januari 2011, ia mengaku sudah membuat skenario untuk melakukan pembalasan terhadap Holmes.

"Cus ingin aku menghajarnya dengan sangat buruk. Aku tersinggung dengan betapa buruknya dia memukuli Ali," kata Tyson.

"Ketika kami pulang ke Catskill, tidak ada seorang pun di mobil yang bicara, kami semua sangat kesal. Pagi berikutnya, Cus berbicara di telepon dengan Muhammad Ali setelah kekalahan dari Holmes ini."

"Dia berkata kepada Ali, 'Aku punya bocah kulit hitam muda ini yang akan menjadi juara kelas berat suatu hari nanti dan aku ingin kau berbicara dengannya."

Tyson pun berjanji pada Ali untuk membalaskan kekalahan daro Holmes.

"Saat aku besar nanti, aku akan bertarung melawan Holmes dan aku akan mendapatkannya kembali untukmu," kata Tyson pada Ali.

Tyson yang sempat merebut medali emas Kejuaraan Nasional Junior 1981 dan 1982, akhirnya terjun ke pro saat berusia 18 tahun. Dia memenangkan 26 dari 28 pertarungan pertamanya dengan KO atau TKO. Sebanyak 16 pertandingan dia selesaikan di ronde pertama.

Ia menjadi juara dunia kelas berat termuda setelah mengalahkan pemegang gelar juara WBC Trevor Berbick pada 1986. Petinju Jamaika ini pada 1981 mengalahkan Ali, yang kemudian gantung sarung tinju.

Tyson kemudian menyatukan tiga gelar juara versi WBC, WBA dan IBF pada 1987 dengan mengalahkan Tony Tucker.

Kesempatan membalas dendam pada Holmes muncul pada 1998. Saat itu, Holmes yang sudah berumur 38 tahun, berniat untuk pensiun. Namun iming-iming bayaran 3 juta dolar melawan Tyson membuat dia tergoda.

Muhammad Ali diundang ke pertarungan untuk menonton di pinggir ring. "Ingat apa yang kamu katakan - ambilkan dia untukku," kata Ali kepada Tyson.

Tyson benar-benar membalas kekalahan Ali dengan menghajar Holmes, yang hanya bisa bertahan sampai ronde keempat. 

Rasa hormat kepada Ali dipertahankannya sampai sekarang. Ketika sebuah pertarungan virtual memenangkan dirinya atas Ali, Tyson mengatakan, “Kemungkinan besar aku akan memenangkan pertarungan virtual ini."

"Tetapi aku tidak akan memenangkan pertarungan yang sebenarnya. Ali adalah yang terhebat yang pernah ada." kata Tyson dalam  wawancara dengan Yahoo Sports, Kamis, 9 April 2020.

ESPN | TALKSPORT | BOXREC

Let's block ads! (Why?)



"Sport" - Google Berita
April 27, 2020 at 03:41PM
https://ift.tt/2Sks5Em

Mike Tyson Membalas Dendam pada Holmes karena Kalahkan Ali - Tempo
"Sport" - Google Berita
https://ift.tt/35r9aeK
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Mike Tyson Membalas Dendam pada Holmes karena Kalahkan Ali - Tempo"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.