Tolong Jangan Benci Pemain Denmark

INILAHCOM, Jakarta - Spesialis ganda campuran Denmark, Joachim Fischer Nielsen meminta kepada fans bulutangkis Indonesia tak membenci dan menghujat pemain-pemain Denmark. Menurut Fischer, semua pemain Denmark suka bermain di Indonesia.

Banyak fans bulutangkis yang tak suka pada pemain-pemain Denmark karena insiden di Indonesia Terbuka Super Series Premir 2017 di JCC. Kala itu, ganda Denmark Mathias Boe/Carsten Mogensen mengalahkan pasangan Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di semifinal, 21-17, 18-21, dan 21-12.

Usai memastikan diri lolos ke final, Boe memutar raketnya sambil menggoyangkan bokongnya ke arah penonton Indonesia. Selain itu, Boe juga meletakkan kedua tangannya di telinga dan melakukan gesture agar fans diam dengan meletakkan telunjuk di mulut.

Sepanjang laga, Boe/Mogensen terus mendapat teror dari penonton di JCC. Bahkan, ada yang mengumpat dengan kata-kata "Go Home Denmark, Go Home". Usai insiden tersebut, caci dan makian memenuhi Instagram Boe.

Fischer meminta kepada fans Indonesia agar tak lagi membenci pemain-pemain Denmark. Menurut pebulutangkis 39 tahun itu, semua pemain Denmark menuyukai fans dan main di Indonesia.

"Saya meminta kepada fans Indonesia supaya tak lagi membenci atau menghujat pemain-pemain Denmark. Ini merujuk pada insiden yang dialami Mathis Boe dan Carsten Mogensen tahun lalu," ujar Fischer, ditemui di mixed zone.

"Kami semua suka main di Indonesia. Kami semua suka dengan fans Indonesia. Ketika kami bermain melawan pemain non-Indonesia. biasanya mereka selalu memberikan dukungan pada kami. Saya berharap di pertandingan besok melawan pasangan China (Wang Yilyu/Huang Dongping), mereka memberikan dukungan pada saya dan Alexandra," katanya.

Fischer/Boje melaju ke babak kedua Indonesia Open 2018 dengan mengalahkan pasangan Indonesia, Ronald Alexander/Annisa Saufika, 17-21, 21-16, dan 24-22.

Let's block ads! (Why?)