Search

Honda CRF1100L Africa Twin Adventure Sport, Tenaganya Makin Yahud - Motovaganza

JAKARTA, Motovaganza.com – Jajaran Big Bike Honda makin lengkap. PT Astra Honda Motor resmi merilis CRF1100L Africa Twin Adventure Sports di Jakarta, Selasa (4/2/2020) kemarin. Motor bergenre adventure tourer itu diperkenalkan dua Marc dan Alex Marquez bersamaan dengan model lainnya yaitu Rebel.

Boleh dikatakan inilah varian Africa Twin termewah dengan desain, teknis, hingga beberapa perangkat fitur baru. Honda menyediakan dengan satu pilihan Tricolor (kombinasi merah-putih-biru). Harga jualnya dimulai dari Rp 559,9 juta untuk tipe standar dan tipe DCT senilai Rp 599,9 juta OTR Jakarta.

President Director AHM Toshiyuki Inuma mengatakan kehadiran Honda CRF1100L Africa Twin Adventure Sports merupakan jawaban bagi petualang sejati yang gemar berkendara jarak jauh dengan melintasi kondisi jalan yang beragam.

Honda CRF1100L Africa Twin Adventure Sports hadir untuk memberikan pengalaman yang luar biasa dan menyenangkan dalam menaklukan tantangan di berbagai medan dengan daya jelajah yang jauh,” ujar Inuma.

Oke, kita coba cek satu-satu, apa saja yang ditawarkan:

Mesin

Kita langsung ke sektor mesin yang merupakan bagian yang paling banyak pengalami ubahan. Honda CRF1100L Africa Twin Adventure Sports kini hadir dengan mesin baru. Ia tidak lagi menggunakan mesin 999 cc tapi 1.084 cc 4 stroke SOHC dengan konfigurasi parallel twin-cylinder berpendingin cairan.

Mesin ini mampu menghasilkan tenaga maksimal 100,5 hp (75 kW) @7500 rpm dan torsi puncak mencapai 105 Nm @6000 rpm. Dibandingkan Africa Twin biasa, tenaganya lebih besar 7.8 hp dan torsi lebih tinggi 10 Nm.

Dengan bobot yang kini lebih ringan 5 kg dari model sebelumnya membuat Honda CRF1100L Africa Twin Adventure Sports semakin lincah dalam bertualang di medan on-road maupun off-road. Meski berat 252 kg merupakan yang terberat dibandingkan varian lainnya.

Dual Clutch Transmission

Pada tipe DCT terdapat 2 mode gigi. Mode D lebih santai yang menawarkan keseimbangan terbaik antara konsumsi bahan bakar dan kenyamanan berkendara. Kemudian mode S memberikan tambahan performa sport. Ada juga ”G switch” untuk fluktuasi lebih bertenaga pada RPM rendah saat melewati medan off-road.

Saat fitur ”G” ini dimatikan, pengiriman tenaga akan lebih lembut. Pada tipe DCT ini juga telah dilengkapi fitur cornering detect. Fitur ini berfungsi menghasilkan perpindahan gigi lebih natural saat melewati belokan.

Baca Juga: Mulai Rp 10 jutaan, Ini Opsi Motor Trail 150 cc Bekas Untuk Bahan Modifikasi
Baca juga: Honda Rebel 2020 Sudah Pakai Slipper Cluth, Harga Naik Dikit

Fitur

Bicara soal fitur, Honda melengkapi model ini dengan sensor Inertial Measurement Unit (IMU). Peranti ini berfungsi untuk mendeteksi posisi sepeda motor dalam 6 poros dan dapat terhubung pada fitur lain seperti ECU dan ABS sehingga sepeda motor dapat menyesuaikan kondisi medan yang dilalui.

Urusan kenyamanan juga diperhatikan dengan pengaplikasian 4+2 riding mode. Dengan fitur ini pengendara dapat memilih mode yang sesuai dengan jalanan yang dihadapi.

Ada pilihan mode tour, urban, gravel dan off-road. Sementara itu, untuk 2 riding mode tambahan merupakan pilihan mode yang dapat diatur sendiri oleh pengendara dalam menyesuaikan kebutuhannya dalam berkendara.

Satu lagi, sistem elektronik patut mendapat jempol. Ada Honda Selectable Torque Control (HSTC) yang menawarkan tujuh tahap kontrol (mode). Fitur ini memungkinkan pengendara menonaktifkan ABS roda belakang dan mendapat sensasi berkendara sesuai yang diinginkan.

Sensor IMU yang berfungsi untuk mendeteksi posisi sepeda motor dalam 6 poros dan terkoneksi dengan ECU dan ABS memberikan kenyaman dan keamanan bagi pengendara. Fitur cornering ABS berfungsi mencegah ban terkunci saat pengereman saat berbelok.

Ada beberapa fitur lain seperti lalu rear lift control berfungsi mencegah ban belakang terangkat karena pengereman yang mendadak, fitur cornering light akan menyalakan lampu tambahan untuk membantu penerangan jalan sesuai dengan posisi kemiringan motor, dan wheelie control untuk mencegah ban depan terangkat akibat hentakan tenaga.

Desain

Sebagai motor tualang, Honda CRF1100L Africa Twin Adventure Sports dirancang dengan cermat. Tubuhnya jangkung dengan jok 860 mm. Meski demikian motor ini tetap lincah dalam bertualang di medan on-road maupun off-road. Ada windscreen yang dapat disesuaikan dengan lima tingkat ketinggian.

Full digital panel meter yang merupakan layar sentuh TFT dengan besar 6,5 inch menampilkan informasi yang lengkap seperti riding mode, temperatur udara, kecepatan, dan banyak informasi lain. Fitur ini juga didukung Apple Car Play dan koneksi  bluetooth. Tersematnya fitur cruise control pada model ini turut memberikan rasa nyaman bagi pengendara saat menikmati perjalanan.

Honda menyediakan dengan satu corak yang ditajuk Tricolor (kombinasi merah-putih-biru). Sementara harga jualnya mulai Rp 559,9 juta untuk tipe standar dan tipe DCT senilai Rp 599,9 juta OTR Jakarta. Harga ini cukup jauh dibandingkan CRF1000L Africa Twin Tricolor yang dijual Rp 585 juta.

Baca Juga: Honda Rebel 2020 Meluncur di Indonesia, Ini Harga dan Spesifikasinya
Baca juga: Lengkapi Line Up Big bike, Honda Rilis CRF1100L Africa Twin

HELMI ALFRIANDI | RAJU FEBRIAN

Let's block ads! (Why?)



"Sport" - Google Berita
February 05, 2020 at 05:01PM
https://ift.tt/2RYahz4

Honda CRF1100L Africa Twin Adventure Sport, Tenaganya Makin Yahud - Motovaganza
"Sport" - Google Berita
https://ift.tt/35r9aeK
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Honda CRF1100L Africa Twin Adventure Sport, Tenaganya Makin Yahud - Motovaganza"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.