INILAHCOM, Jakarta - Meski kejuaraan Blibli Indonesia Open 2019 level super 1000 baru akan digelar dalam satu bulan ke depan, tapi tiket presale yang dijual secara online telah ludes terjual dalam waktu singkat.
"Memang ini agak diluar dugaan walau dengan harga relatif sedikit lebih tinggi, tapi kelihatannya daya tarik Indonesia Open itu menjadi sesuatu yang luar biasa buat para penggemar bulutangkis," ujar Budiharto, ketua pelaksana Blibli Indonesia Open 2019 dikutip dari Badmintonindonesia.org.
"Sehingga pada hari pertama penjualan tiket, di Blibli.com dalam waktu satu jam langsung sold out. Di Tiket.com malah lebih ekstrim lagi karena memang jumlahnya lebih sedikit, dalam waktu tujuh menit langsung sold out," lanjutnya.
Pada turnamen yang beradiah total 1,250 juta Dollar AS itu, Indonesia akan menurunkan pemain-pemain terbaik, seperti pasangan rangking satu dunia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, pasangan legend Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, duo tunggal putra yang tengah naik daun, Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting, ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu, dan masih banyak lagi.
Namun para calon penonton tidak perlu khawatir karena tiket online sudah habis, sebab panitia penyelenggara juga akan melakukan penjualan tiket secara on the spot, dan masih ada kemungkinan untuk penambahan tiket online.
"Untuk penambahan tiket online, akan kami review dulu tanggal 17 Juni nanti, akan kami lihat apakah masih bisa ditambah atau tidak. Calon penonton jangan khawatir karena kami juga akan melakukan penjualan tiket on the spot, walaupun jumlahnya terbatas," jelas Sekretaris Jenderal PP PBSI itu.
Selain itu, Blibli Indonesia Open 2019 akan dihadiri pemain-pemain top dunia seperti Kento Momota (Jepang), Tai Tzu Ying (Taiwan), Yuki Fukushima/Sayaka Hirota (Jepang), Zheng Siwei/Huang Yaqiong (Tiongkok) dan masih banyak lagi.
Baca Kelanjutan Tiket Presale Indonesia Open 2019 Ludes Terjual : http://bit.ly/2WEyAkMBagikan Berita Ini
0 Response to "Tiket Presale Indonesia Open 2019 Ludes Terjual"
Posting Komentar