
INILAHCOM, Jakarta - Pelayanan transportasi Asian Games 2018 menuai kritikan dari masyarakat. Masyarakat harus menunggu lama bus yang akan mengantar mereka ke setiap venue pertandingan.
INILAHCOM bertemu salah seorang penonton yang sedang menunggu bus di halte Istora untuk menuju venue Bola Voli. Mereka harus menuggu lama sampai ada pengemudi bus yang mau mengangkut mereka ke venue tujuan.
Selain itu, mereka juga mengeluhkan kondisi halte yang terlihat kotor dan kurang informasi.
"Kami mau ke venue Bola Voli untuk menonton, tapi saat mau naik bus, mereka (sopir) bilang tidak kesana karena mau istirahat. Bagaimana mungkin, isitriahat di saat ada pertandingan-pertandingan yang banyak disukai. Kecewa kami harus lama menunggu," kata salah seorang penonton, Selasa (21/8/2018) petang.
"Kami sabar untuk menunggu bus yang katanya mau istirahat itu. Tapi, ini tempat tunggu kotor sekali, berdebu. Bagaimana kami duduki kalau kotor berdebu gini. Membuat malu kalau begini," tutur penumpang lainnya.
Keluhan mengenai transportasi menuju ke venue Asian Games 2018 di area Gelora Bung Karno (GBK) menjadi salah satu masalah yang harusnya jadi perhatian Panitia Penyelenggara Asian Games (INASGOC).
Sebelumnya, INASGOC mendapat kritikan dari masyarakat soal pengelolaan penjualan tiket. Masyarakat menilai proses pejualan tiket sangat memakan waktu karena harus menukar e-voucher menjadi tiket fisik. Ditambah lagi, lokasi penukarannya pun sangat jauh dari area GBK. Sebagai solusinya INASGOC akhirnya memindahkan pejualan tiket melalui blibli.com dengan sistem integrasi.
Baca Kelanjutan Transport Area GBK Bikin Pengunjung Kecewa : https://ift.tt/2w3kLBHBagikan Berita Ini
0 Response to "Transport Area GBK Bikin Pengunjung Kecewa"
Posting Komentar