Kehilangan Satu Set Jonatan Akui Sempat Tegang

INILAHCOM, Jakarta - Jonatan Christie harus bersusah payah melewati hadangan tunggal putra Thailand, Khosit Phetpradab. Jojo mengaku sempat dilanda ketegangan yang menyebabkan permainannya kurang bagus di awal.

Dalam pertandingan babak 16 besar bulu tangkis perorangan putra Asian Games 2018 yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (25/8/2018) malam WIB, Jonatan kehilangan set pertama sebelum akhirnya mampu bangkit dan meraih dua set berikutnya untuk menutup laga dengan skor 17-21, 21-18, 21-18.

Jojo, sapaan akrab Jonatan, mengakui tidak mudah mengatasi permainan Khosit terutama di set pertama. Ditambah lagi Jojo sering melakukan kesalahan sendiri dalam posisi ditekan lawan.

"Tidak mudah melawan Khosit, tetapi Tuhan bantu saya banyak hari ini. Saya merasa performa saya kurang dibanding yang kemarin," ujar pebulutangkis ... tahun usai laga.

"Cukup tegang di game pertama, karena harusnya game pertama itu saya ambil. Tapi tadi kecolongan sama dia, mungkin karena dia membaca permainan dan banyak menekan saya," ia menambahkan.

Dukungan penuh dari publik tuan rumah ditambah lagi keinginannya mengukir prestasi emas bagi Indonesia menjadi motivasi Jojo meraih kemenangan di set selanjutnya.

"Saya nggak mau menyerah begitu saja, ini Asian Games yang empat tahun sekali. Saya mau semaksimal mungkin, sampai habis, sampai saya benar-benar tidak bisa jalan seperti Anthony (Ginting), akan saya lakukan," tandasnya.

Di babak perempatfinal, Minggu (26/8/2018) besok, Jonatan akan berhadapan dengan wakil Hong Kong, Wong Wing Ki. Untuk laga tersebut, Jonatan lebih fokus memulihkan tenaganya yang terkuras setelah bermain dengan durasi panjang.

"Yang paling penting saya mau istirahat total karena berasa dari pinggang ke bawah terasa berat. Dari kemarin mainnya nggak sebentar, butuh perjuangan keras."

"Untuk calon lawan di perempat final, Wong punya defense dan serangan bagus. Siapa yang lebih siap lagi yang akan menang besok. Seperti tadi, sebenarnya mungkin Khosit hari ini lebih siap, tapi saya benar-benar tidak mau ada rasa mengalah. Keluarkan apa yang saya punya, main mati-matian," ia memungkasi.

Let's block ads! (Why?)