Search

Tenaga Baru Berambisi Kejutkan Juara Bertahan

INILAHCOM, Jakarta - Srikandi Cup Seri 3 Jakarta akan memainkan babak semifinal, Jumat (23/3/2018) siang WIB. Merpati Bali akan berhadapan dengan Sahabat Semarang, sedangkan Surabaya Fever jumpa Tenaga Baru Pontianak.

Bagi Sahabat Semarang bisa mencapai babak semifinal merupakan kejutan. Namun, jika berkaca pada perkembangan dua seri sebelumnya, Sahabat kini memiliki kedalaman pemain yang mumpuni, walaupun sebagian besar merupakan muka-muka baru yang pertama kali mentas di ajang Srikandi Cup.

Meski ditinggal oleh beberapa pilarnya antara lain Astrid dan Natasha Debby Christaline yang hengkang ke Surabaya Fever serta belum pulihnya Yuni Anggraeni dari cedera lutut saat membela timnas, tidak lantas membuat semangat Sahabat turun.

Terseok-seok di seri pertama dengan hanya sempat membawa tujuh orang pemain, memang membuat kinerja Dyah Lestari dkk sempat turun drastis. Tetapi secara perlahan Sahabat pun bisa bangkit, puncaknya kemarin mereka mengalahkan tim kuat penghuni empat besar di dua seri sebelumnya Merah Putih Samator Jakarta.

Xaverius Wiwid, pelatiih Sahabat Semarang, kini juga dibantu oleh asistennya Gogor Gubah Nugroho. Mereka pun saling mengisi dalam meramu dapur strategi timnya.

"Diantara empat tim semifinalis kami yang paling muda secara rata-rata usia. Tim saya juga masih naik turun dan belum konsiten. Tapi saya berharap, melawan Merpati Bali besok, anak-anak tetap bermain seperti didua game terakhir, ngotot dan tidak menyerah sampai peluit akhir berbunyi," kata Xaverius Wiwid.

"Kalo dari komposisi pemain lawan tentunya lebih lengkap dan matang dari kami. Tapi yah kita hadapi saja mereka dilapangan apapun hasilnya. Setiap celah pasti kita akan manfaatkan," dia menambahkan.

Tenaga Baru Ingin Beri Kejutan Sang Juara Bertahan

Semifinal kedua yang tidak kalah serunya mempertemukan Tenaga Baru Pontianak dengan juara bertahan Surabaya Fever. Meski kans Tenaga Baru kecil, pelatih Irma Amelyia tak mau anak asuhnya kalah sebelum bertanding.

Menurutnya, berhadapan degan tim kuat seperti Surabaya Fever kuncinya adalah bisa bermain lepas tanpa beban.

"Fever memang sangat dominan. Kedalaman pemain lapis keduanya juga tidak jauh berbeda. Saya nothing to lose saja dalam artian mengingatkan kepada para pemain saya untuk bermain lepas dan enjoy," kata Irma.

"Jangan ada beban menghadapi mereka. Sisi defense kita harus lebih awas dari game-game sebelumnya. Secara realistisnya kami akan bertarung untuk mempertahankan pertingkat tiga," Irma melanjutkan.

Fever yang memang sangat diunggulkan untuk menjuarai Seri 3 sekaligus menjadi kampium Srikandi Cup musim ini tidak ingin besar kepala.

Pelatih Surabaya Fever, Wellyanto Pribadi, menyebut timnya selalu ada kekurangan meskipun mereka terlihat dominan dan belum terkalahkan sejauh ini,

"Kami tidak mau besar kepala dengan segala pujian. Ituu yang selalu saya bilang kemereka, jangan remehkan lawan siapa saja yang harus kita hadapi harus bermain dengan sepenuh hati. Memang masuknya Wulan semakin membuat tim ini berwarna," ujar Welly.

Lebih lanjut, Wellyanto sudah mengingatkan kepada para pemainnya agar tampil agresif sejak awal kuarter pertama dan tidak memberikan lawan celah mengembangkan permainan.

"Fever juga tidak terlalu pusing siapa yang akan menjadi pemain inti, karena semuanya bisa koq menjadi starter dan saya tidak mau bergantung dengan satu atau dua pemain saja. Melawan Tenaga Baru Pontianak kita harus fokus sejak menit awal dan semua pemain mereka juga harus diwaspadai," ia memungkasi.

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Tenaga Baru Berambisi Kejutkan Juara Bertahan : http://ift.tt/2IMa8rJ

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Tenaga Baru Berambisi Kejutkan Juara Bertahan"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.