INILAHCOM, Surabaya - Peluang CLS Knights Indonesia untuk lolos ke playoff ASEAN Basketball League (ABL) 2017-18 semakin menipis. Di sisa pertandingan mereka akan memberikan kesempatan kepada pemain mudanya.
CLS menelan dua kekalahan kandang beruntun dari Saigon Heat dan Mono Vampire, hasil tersebut membuat langkah Mario Wuysang dkk semakin berat menapaki babak selanjutnya meskipun mampu mengalahkan semua lawannya di laga tersisa.
CLS masih harus menunggu hasil akhir pesaing terdekatnya Saigon Heat, yang berpeluang paling besar untuk bisa lolos playoff menempati peringkat keenam.
Pelatih CLS Knights, Koko Heru Setyo Nugroho, mengatakan di sisa pertandingan kandang-tandang dirinya tetap memberikan porsi bermain lebih banyak kepada pemain muda dan lokal untuk menambah jam terbang.
"Next game versus Saigon Heat dan juga pertandingan sisa kami, pemain yang kurang mendapatkan minute play bermain di 15 game pertama akan mendapatkan kesempatan banyak untuk bermain, walaupun dengan situasi ini goal team tetap sama untuk compete hard dan mencoba mengambil kemenangan dari game tersisa," kata Koko, Jumat (2/3/2018) kemarin.
"Tapi ini bukan bearti para pemain akan tampil dengan motivasi seadanya, mereka juga harus membuktikan kemampuan di lapangan," dia menambahkan.
Langkah Koko tersebut mendapat dukungan dari Managing Partner CLS Knights Indonesia, Christopher Tanuwidjaja. Dia berharap para pemain muda dan lokal bisa memanfaatkan kesempatan tersebut dengan tampil penuh motivasi dan mengeluarkan kemampuan terbaiknya.
"Fokus kita sekarang ke development Pemain muda dan memberikan kesempatan lebih banyak bagi para pemain lokal. Saya yakin mereka bisa belajar banyak dengan kesempatan ini," dia menutup.
Baca Kelanjutan Peluang Menipis CLS Fokus ke Pemain Muda dan Lokal : http://ift.tt/2H1wiVsBagikan Berita Ini
0 Response to "Peluang Menipis CLS Fokus ke Pemain Muda dan Lokal"
Posting Komentar