Search

Masyarakat Banyuwangi Antusias Sambut Kirab Obor

INILAHCOM, Banyuwangi - Masyarakat Banyuwangi antusias menyambut kirab obor (torch relay) Asian Games 2018. Berbagai atraksi seni menyambut obor abadi yang finis di Pendopo Banyuwangi.

Ribuan warga Banyuwangi menyambut gembira kedatangan Obor Asian Games di sepanjang rute kirab sejauh 38 km. Kegembiraan itu sudah terasa dari titik awal pawai di rest area Tamansari, Licin. Tampak warga berderet berdiri menunggu lewatnya pawai obor. Meski sebelumnya sempat terjadi hujan deras, masyarakat tetap antusias menunggu hingga pawai lewat usai hujan reda.

Pawai Obor ini diawali dari Paltuding, Ijen Banyuwangi, kemudian dibawa menuju garis start Stadion Diponegoro lalu finish di Pendopo. Saat finis di stadion, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas langsung menyambut obor yang dibawa Maskur, atlet sepeda Banyuwangi Road Cycle Community. Obor lalu diserahterimakan ke Ahmad Zulkarnaen, difabel yang berprofesi sebagai fotografer.

Anas lalu mengiringi Zulkarnaen membawa obor bersama ratusan anggota berbagai komunitas olahraga. Masyarakat antusias menyambut pawai di sepanjang jalan.

Saat pawai mendekati garis finis di Pendopo, Bupati Anas kembali menyambut Obor Asian Games yang dibawa Kapolrestabes Surabaya Kombespol Rudy Setyawan. Rudy merupakan pelari terakhir dari 10 pelari yang membawa obor berkeliling kota secara estafet dari Stadion Diponegoro.

Bersama-sama, mereka membawa obor ke atas panggung untuk dinyalakan di mini cauldron (tungku api). Api abadi lalu berkobar untuk bersemayam satu malam di halaman Pendopo.

"Banyuwangi sangat bersemangat menyambut pawai obor Asian Games ini. Kami berterima kasih kepada pemerintah pusat dan panitia Asian Games (INASGOC) yang telah memilih Banyuwangi sebagai daerah yang dilintasi Pawai obor," ungkap Anis, Minggu (22/7).

Beragam atraksi seni mulai tari Gandrung, Barong, Kuntulan dan Banyuwangi Ethno Carnival mengiringi pawai obor pesta olahraga akbar Asian itu. Pesta rakyat yang digelar oleh pemerintah daerah bersama INASGOC juga semakin menyemarakkan suasana.

"Kami menyiapkan beragam atraksi seni sebagai bentuk kebanggaan daerah dalam menyambut perhelatan olahraga akbar se Asia ini. Kami juga menjadikan momen ini untuk promosi wisata," tambah Anis.

Obor sampai di Banyuwangi pada Sabtu (21/7) pukul 23.00 wIB di Paltuding Ijen. Obor lalu dibawa ke Puncak Ijen untuk ditemukan dengan api biru yang fenomenal. Setelah itu, obor dibawa estafet oleh delapan pebalap sepeda Banyuwangi Road Cycle Community (BRCC) menuju Stadion Diponegoro.

Dari Stadion Diponegoro, obor lalu diarak keliling kota oleh 10 atlet dan warga berprestasi Banyuwangi menuju Pendopo Banyuwangi.(beritajatim)

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Masyarakat Banyuwangi Antusias Sambut Kirab Obor : https://ift.tt/2NBbeIr

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Masyarakat Banyuwangi Antusias Sambut Kirab Obor"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.